Malaysia Bumi Bertuah 2 ,,,

Bentuk muka bumi Padang

Bandar Padang

Pasukan Rescue Malaysia

Pengagihan bekalan makanan

Wakil dari United Nations melawat sekolah yang telah pasukan kami bersihkan,,,

Wakil dari Rescue dari France

Menyediakan tapak bilik sekolah sementara,,,

Bilik sekolah yang telah dibersihkan,,,

Dibase Station Krisis Centre Pos Kampung Baru Padusunan,,,
Bersebelahan dengan Masjid Baitul Makmur,,,


Komandan ( Sha ) 9W2OZZ sedang memberi tugasan kepada Azhar ,,,

Pegawai Perubatan pasukan kami Azmir,,,

Major, Azmir dan Awe

Berehat setelah menyempurnakan tugas,,,

Pegawai Komunikasi Pasukan 9W2OCC ( teman ler ) berehat sambil mendengar berita dari Pusat Krisis Centre di Padang,,, pacak antenna VR7 je,,, he,,,he,,,he,,,

Bergambar kenangan di Masjid Baitul Makmur yang dijadikan Base Station Kami,,,

Bersama AJK masjid dan pembantu WaliKota Pariaman

Ini lah rakan yang teman minta bantuan untuk membawa pasukan kami keluar dari Daerah Pariaman ke Bandar Padang,,, Saudara Ady dari Suruhanjaya Pemilu Indonesia,,,
,,,TERIMA KASIH KERANA MEMBANTU,,,

Dibelakang adalah Gunung Merapi yang masih aktif di Daerah Bukit Tinggi

Masih mengeluarkan asap

Di Masjid Jampak Teluak Bukit Tinggi

Berlatar belakangkan Gunung Merapi

Tabuh (Beduk ) Besar yang masih digunakan,,,

Jam Besar mercu tanda Bukit Tinggi

Juga Gunung Merapi yang masih aktif,,, Di bangunan biru belah kanan terpacak antenna Gazden

Merasa masakan Minang yang sedap,,, tak rasa rugi la,,,

Masih mempunyai kereta kuda untuk pengangkutan,,,

Sebahagian dari gambar yang dapat teman kongsikan,,, kenangan dan pengalaman yang sungguh manis ketika di Padang Indonesia,,,


Teman terima email dari seorang sahabat,,, anda nilai dan renung-renungkan

Bismillah
Allahummasolli'alamuhammad wa'alaalimuhammad
Salamun 'alaikum


“Gempa di Padang jam 17.16, gempa susulan 17.58, esoknya gempa di Jambi jam 8.52. Coba lihat Al-Qur’an!” demikian bunyi pesan singkat yang beredar. Siapa pun yang membuka Al-Qur’an dengan tuntunan pesan singkat tersebut akan merasa kecil di hadapan Allah Swt. Demikian ayatayat Allah Swt tersebut:

17.16 (QS. Al Israa’ ayat 16): “Dan jika Kami hendak membinasakan suatu negeri, maka Kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya mentaati Allah) tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian Kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya.”

17.58 (QS. Al Israa’ ayat 58): “Tak ada suatu negeri pun (yang durhaka penduduknya), melainkan Kami membinasakannya sebelum hari kiamat atau Kami azab (penduduknya) dengan azab yang sangat keras. Yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuz).”

8.52 (QS. Al Anfaal: 52): (Keadaan mereka) serupa dengan keadaan Fir’aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka disebabkan disebabkan dosa-dosanya. Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Amat Keras siksaan-Nya.”
Tiga ayat Allah Swt di atas, yang ditunjukkan tepat dalam waktu kejadian tiga gempa kemarin di Sumatera, berbicara mengenai azab Allah berupa kehancuran dan kematian, dan kaitannya dengan hidup bermewah-mewah dan kedurhakaan, dan juga dengan keadaan Fir’aun dan pengikut-pengikutnya. Ini tentu sangat menarik.

Esok teman akan ikut program kayuhan dari Padang Katong Perlis ke Hatyai,,, tak tau la boleh berkayuh ke tidak,,, hampir 2 bulan tak berkayuh,,, Harap-harap tak naik lori,,, kalau tak panas telinga kena kutuk dengan rakan-rakan radio amatur seMalaysia,,,

Maaf rakan-rakan EDRM terpaksa balik ke Malaysia,,, janji teman 7 hari jer dapat bantu,,, tugas teman untuk set up sistem Komunikasi dah selesai,,,

,,,HATYAI,,,

,,,HERE I COME,,,

,,,KPLR 09,,,